تطبيق طريقة "باندوغان" في ترجمة الكتب العربية في معهد الوصايا كرطاريجا غورو جومبانج
Keywords:
bandongan, penerapan, Kitab KuningAbstract
Menerjemah adalah proses mengubah bahasa dari bahasa sumber kebahasa target. Pada kenyataannya, diera sekarang ini, masih banyak mahasiswa kesulitan memahami buku-buku Arab, terutama dalam terjemahan. Metode pembelajaran dipondok-pondok pesantren memiliki bentuk ciri khas yang berbeda dari lainnya. dan salah satunya adalah metode Bandungan yang digunakan oleh pondok pesantren Washoya Kertarejo Jombang sebagai sarana untuk menerjemahkan buku-buku Arab. Tujuan penelitian adalah: untuk mengetahui bagaimana menerapkan metode Bandongan dipondok washoya, dan untuk mengetahui menerjemahkan buku-buku Arab dengan menggunakan metode Bandongan, dan untuk mengetahui factor pendukung dan penghambat dalam menerapkan metode Bandongan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif. Adapun hasil penelitian ini, Pertama dalam penerapan metode Bandongan pondok washoya adalah guru membaca satu persatu kosakata dalam kitab dengan menggunakan simbol dan beberapa istilah tertentu, tetapi siswa menyimak kitanya dan menuliskan makna kosakata tersebut dan mereka juga tidak dapat berpartisipasi aktif dalam proses penerjemahan. kedua Penerjemahan buku-buku Arab dengan menerapkan metode Bandongan adalah literal dengan menerjemahkan kata demi kata atau jenis terjemah harfiyah. Yang ketiga factor pendukung dalam menerapkan metode Bandongan dalam pondok washoya adalah bagusnya penguasaan siswa dalam memahami kaidah bahasa Arab, adapun penghambatnya adalah kurangnya kedisiplinan siswa, kurangnya semangat siswa ketika memberi makna, dan mengantuk serta tidak memperhatikan guru.